Satu Puasa Dua Niat?

Yurifa Iqbal

Saat ini sebagian kaum muslimin melakukan puasa Sunnah Arafah yang ternyata bertepatan dengan hari Senin. Apakah bisa digabungkan niat puasa Sunnah Arafah dengan puasa Sunnah Senin?

Dalam kitab إعانة الطالبين juz 2 halaman 485 penerbit دار الكتب الإسلامية dijelaskan :

(تنبيه) اعلم أنه قد يوجد للصوم سببان: كوقوع عرفة أو عاشوراء يوم اثنين أو خميس، أو وقوع اثنين أو خميس في ستة شوال، فيزداد تأكده رعاية لوجود السببين، فإن نواهما: حصلا - كالصدقة على القريب، صدقة وصلة - وكذا لو نوى أحدهما - فيما يظهر -.

Perhatian : Ketahuilah, terkadang dalam satu puasa ada dua sebab seperti puasa Sunnah Arafah atau puasa Sunnah Asyura yang bertepatan dengan hari Senin atau Kamis, atau bisa jadi Puasa hari Senin atau Kamis di enam hari bulan Syawal, maka menjadi bertambah kuat lah terkait ibadah ini karena memperhatikan ada dua sebab, maka jika keduanya diniati, maka akan mendapat pahala keduanya (حصلا) sebagaimana sedekah kepada kerabat bisa mendapatkan pahala sedekah sekaligus silaturahmi, demikian pula jika hanya salah satunya saja yang diniatkan sebagaimana yang terlihat (فيما يظهر).

Dalam kitab إيضاح القواعد الفقهية terbitan دار الضياء halaman 31 - 32 ketika membahas jenis-jenis التشريك في النية disebutkan :

القسم الرابع : أن ينوى مع النفل نفل آخر فيحصلان

Jenis yang keempat : suatu ibadah Sunnah (النفل) diniatkan dengan ibadah Sunnah yang lain maka keduanya sah dan pahala didapatkan (فيحصلان).

ومنه : ما لو نوى صوم يوم عرفة و الاثنين مثلا. فيصح لأنهما سنتان

Dan diantara contohnya : jika seseorang berniat puasa Sunnah Arafah dan puasa hari Senin maka keduanya Sah karena keduanya adalah ibadah Sunnah.

Demikianlah, jika seseorang berniat puasa Sunnah Arafah sekaligus diniatkan puasa Sunnah hari Senin maka sah dan akan mendapat pahala keduanya. Maa syaa Allaahu, betapa Maha Pemurahnya Allah, dan betapa banyaknya jalan-jalan kebaikan serta amal Sholeh yang bisa dilakukan kaum muslimin.

نسأل الله السلامة و العافية

والله المستعان

والله تعالى أعلم بالصواب